MAUT: Lobang maut di persimpangan Jalan Selamet Ketaren dan Letda Sujono Medan.
MEDAN – Bagi warga yang melintas di Jalan Selamet Ketaren, Desa Medan Estate, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deliserdang diminta waspada.
Apa pasal? Rupanya di persimpangan lampu merah Jl. Letda Sujono menuju Jl. Selamet Ketaren ada lobang maut yang sangat berbahaya.
Bahkan lobang yang berada tepat di tengah badan jalan sudah banyak makan korban. Terutama pengendara roda, sering terjatuh di lokasi. Bahkan harus menjalani perawatan.
“Sudah banyak yang jatuh di lokasi. Dua Minggu lalu, ada seorang ibu terjatuh dan harus dilarikan ke klinik untuk mendapat perawatan,” ujar Rini, warga sekitar kepada wartawan, Sabtu (28/9/2024) pagi.
Walau sudah banyak yang korban, namun pihak terkait seolah tutup mata atau menunggu ada korban jiwa.
“Sudah lama lobang sedalam satu setengah meter ini di badan jalan. Tapi pihak terkait seolah tutup mata,” tambah Rini.
Hal yang sama dikatakan Rahmad, juga warga sekitar. Akibat lobang maut tersebut, para pengguna jalan harus hati-hati saat melintas.
“Kami terpaksa membuat kayu di lobang tersebut agar pengendara jangan terjatuh,” ujarnya.
Menurut Rahmad, yang paling berbahaya yakni saat jalan banjir. Lobang tersebut rata dengan air sehingga jadi jebakan yang sangat mematikan.
“Yang jatuh di lokasi sudah banyak bang. Dan saya pernah mengantar pengendara sepeda motor berobat ke RS Haji Medan karena terjatuh di lobang tersebut,” ujarnya.
Amatan wartawan, guna menghindari korban lainnya warga menancapkan kayu di lobang tersebut.
Informasi dari masyarakat, lobang tersebut ada setelah pembuatan parit di badan jalan. Diduga para pekerja kurang profesional dan penimbunan korekan tanah tak maksimal sehingga tanah amblas. (wil)