DEKLARASI: Ketiga Paslon saat menghadiri Deklarasi Pilkada Damai di Hotel Miyana Medan Estate Percut Sei Tuan, Deliserdang.
DELISERDANG – Pihak Kepolisian Polda Sumatera Utara khususnya Polrestabes Medan dan Polresta Deliserdang mengundang tiga pasangan calon ( Paslon) Bupati Deliserdang yang akan mengikuti Pilkada Kabupaten Deliserdang untuk melakukan deklarasi damai di Hotel Miyana Jalan Haji Anif, Desa Medan Estate, Kecamatan Percut Sei Tuan. Selasa (12/11/2024).
Tampak hadir Calon Bupati Deliserdang Nomor urut 03, M Ali Yusuf Siregar, calon Bupati nomor urut 01 Sopian Nasution dan Calon Wakil Bupati nomor urut 02 Lom Lom Suwondo.
Tampak juga hadir, Ketua KPU Deliserdang Relis Yanti Panjaitan, sejumlah Komisioner KPU, Ketua Bawaslu Febriyandi Ginting, Kapoltabes Medan Kombes Pol Gidion Arif, Kapolresta Deliserdang Kombes Pol Raphael, PJ Bupati Deliserdang Wiriya Alrahman, Ketua Tim Pemenangan Yusuf – Bayu, Dr Misnan Aljawi SH MH, para ketua dan pengurus partai pengusul, Presma beberapa Universitas dan lainnya.
Pj Bupati Deliserdang Wiriya Alrahman menyebutkan kegiatan ini dianuisi Polrestabes Medan dengan tujuan ketiga pasangan calon dapat menunjukkan semangat berkontestasi secara sehat dan fer, agar dipilih dalam pilkada serentak pada 27 November mendatang.
Sementara itu, pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Deliserdang M Ali Yusuf Siregar – Bayu Sumantri Agung mengapresiasi Polrestabes Medan karena telah menyelenggarakan deklarasi Pilkada Damai Kabupaten Deliserdang 2024.
Yusuf menegaskan rasa persaudaraan dan persahabatan serta kekeluargaan harus terus terjaga, sehingga semua pihak tetap menjadi saudara sebangsa setanah air setelah Pilkada berakhir.
“Selama masa kampanye pemilihan Calon Bupati dan Wakil Bupati Deliserdang pihaknya selalu menghimbau untuk tidak boleh saling menjelekkan, hindari konflik apalagi berbau SARA. Lakukan kampanye dengan satun. Dan saat ini pihaknya masih tertip mengikuti aturan KPU termasuk terhadap pada pemasangan alat sosialisasi,” sebut Yusuf.
Kapoltabes Medan Kombes Pol Gidion Arif mengatakan pelaksanaan Pilkada Deliserdang hendaknya dijadikan sebagai ajang implementasi pesta demokrasi yang menggembirakan, membahagiakan serta memberi sukacita pada masyarakat.
“Demi terwujudnya Pilkada damai yang kondusif serta lancar sangat diperlukan adanya sinergitas Polri dengan semua komponen masyarakat. Diharapkan peran para tokoh dan kita semua terus menjaga kekompakan persatuan dan kesatuan serta mencegah terjadinya konflik perpecahan akibat adanya perbedaan pilihan dalam pilkada. Kita berharap pada pelaksanaan semua berjalan dengan baik hingga endingnya nanti. Mari kita wujudkan pilkada yang lancar kondusif,” pungkas Kapolrestabes Medan.
Ketua KPU Deliserdang, Relis Yhanty Panjaitan mengatakan, 15 hari menuju hari pemungutan suara, KPU Deliserdang bersama-sama mengajak semua pihak menjaga terselenggaranya Pilkada di Deliserdang berjalan aman, lancar dan damai. Sukses dan lancarnya Pilkada tidak hanya di tangan KPU tapi semua pihak.
Untuk Pilkada Deliserdang, 7 Kecamatan berada di wilayah hukum Polrestabes Medan. Dua Kecamatan yakni Percut Seituan dan Sunggal merupakan kecamatan yang paling banyak DPT nya untuk Pilkada Deliserdang. “Percut Seituan memiliki jumlah DPT terbesar sekitar 293.111 pemilih. Disusul Kecamatan Sunggal sebanyak 179.438 pemilih,”urainya.
Untuk itu sekali lagi kami imbau kepada para pemilih agar menggunakan hak suaranya dengan datang ke TPS pada 27 November 2024, untuk para Paslon laksanakan kampanye dengan damai tanpa politisasi SARA dan money politik.
Sedangkan Ketua Bawaslu Deliserdang, Febriyandi Ginting mengatakan, gagasan Kapolrestabes Medan menggaungkan Pilkada Damai 2024 adalah hal yang penting dan sebagai bukti keseriusan Kapolrestabes Medan terhadap Pilkada serentak. Perlu diketahui sebagian wilayah Deliserdang ada 4 Polres yang menaungi yaitu, Deliserdang, Medan, Binjai dan Belawan.
“Dengan hadirnya ke-3 Paslon menyepakati Pilkada damai di Deliserdang harus berjalan damai. Saya meyakini masyarakat Deliserdang tetap menjunjung tinggi kerukunan dalam kebinekaan. Perbedaan pandangan dan pilihan bukan hal yang bisa memecah belah masyarakat Deliserdang,”sebutnya.
Sementara, Paslon 01, Sopian Nasution-Junaidi Parapat saat dimintai tanggapannya terkait pelaksanaan Deklarasi Pilkada Damai 2024 mengatakan, pihaknya tetap mengutamakan politik santun dan tidak menyinggung manapun. Karena pihaknya meyakini masing-masing Paslon punya ide dan program yang baik.
“Disini juga dibutuhkan kebijakan para Paslon untuk tidak melakukan provokasi ditingkat bawah khususnya para pendukung. Menyiapkan diri untuk menang kita sudah menyiapkan semua infrastruktur untuk menang dan minta tim pemenangan untuk bekerja keras. Kompak di pangkalan bersaing di jalanan. Apapun nanti keputusannya yang terbaik kami akan terima,”terangnya.
Sedangkan Paslon 02 yang diwakili Lomlom Suwondo menegaskan, pihaknya siap menjaga kerukunan antarumat beragama serta dinamisasi dan membatasi segala hal-hal yang dapat mengurangi kerukunan berbangsa dan bernegara.
Paslon 03 yang diwakili M Ali Yusuf Siregar mengatakan, sepakat bahwa pelaksanaan Pilkada serentak harus kita sukseskan. Semua warga Deliserdang yang punya hak pilih datang ramai-ramai ke TPS. Siapapun yang terpilih dia putra terbaik Deliserdang.”Kami juga mengucapkan terimakasih kepada Polrestabes Medan yang telah menginisiasi Deklarasi Damai 2024 Deliserdang,”tukasnya. (wil)