Pembunuh Wanita Lansia di Medan Ditembak di Taput

Kriminal5 views

DITEMBAK: Tersangka (pakai kursi roda) ditangkap di Taput.

MEDAN – Polsek Medan Area tembak pelaku pembunuhan terhadap wanita lansia, Netti (62) warga Jalan Gabus Kelurahan Pandau Hulu 2, Kecamatan Medan area, Sabtu (16/11/2024).

Pelaku berinisial JTE alias Kiabun Tan alias Abun (59) warga asal Jalan KH Agus Salim Kelurahan Bandar Kidul, Kecamatan Mojoroto, Kota Kediri, Jawa Timur yang berdomilisi di Jalan Lubuk Kuda Gang Tongat Kelurahan Sei kera Hulu itu ditembak karena melawan dan berupaya kabur saat pengembangan di tempat di Jalan Harjo Kelurahan Pasar Siborong-borong, Kecamatan Siborong-borong, Tapanuli Utara (Taput).

Kapolsek Medan Area Kompol Hendrik Aritonang melalui Kanit Reskrim Iptu Poltak Tambunan kepada wartawan mengatakan setelah melakukan penyelidikan pasca tewasnya korban atas nama Netti di rumahnya, petugas mengungkap identitas pelaku.

“Setelah dilakukan penyelidikan, kita mengetahui keberadaan pelaku yang sedang bersembunyi di satu penginapan Jalan Harjo Kelurahan Pasar Siborong-borong. Jumat (15/11/2024) malam saya bersama Kapolsek Medan Area dan personel Reskrim langsung bergerak ke lokasi,” ujarnya.

Lanjut Kanit Reskrim, Sabtu sekira pukul 02.00 WIB, petugas tiba di Kelurahan Pasar Siborong-borong dan langsung melakukan penggerebekan di penginapan bernomor 203 yang menjadi target operasi (TO) petugas. Saat diinterogasi, pelaku mengakui pembunuhan yang dilakukannya.

“Pelaku kemudian diboyong untuk pengembangan mencari barang bukti pisau daging yang digunakan pelaku untuk membunuh korban. Namun saat di perjalanan tak jauh dari penginapan, JTE alias Kiabun Tan alias Abun melakukan perlawanan dan berupaya kabur sehingga petugas melepaskan beberapa kali tembakan peringatan ke udara namun tak diindahkan,” jelasnya.

Iptu Poltak menambahkan, tak ingin tangkapannya kabur, petugas terpaksa memberikan tindakan tegas dan terukur dengan menembak kedua kaki pelaku hingga rubuh. Selanjutnya pelaku dibawa ke RS Bhayangkara Medan untuk mendapat perawatan medis. Setelah itu digelandang ke Mako guna pemeriksaan lebih lanjut.

“Dari hasil pemeriksaan dan interogasi, pelaku mengaku nekat membunuh korban karena sakit hati tak diberi pinjaman uang. Pelaku juga pernah terlibat tindak pidana pencurian sepedamotor di Kota Kediri dengan Nomor Perkara: 210/Pid.B/2014/PN.Kdr, tanggal 11 April 2014. Dan pencurian sepeda pancal di Kota Kediri dengan Nomor Perkara: 219/Pid.B/2015/PN.Kdr, tanggal 29 Juni 2015,” pungkasnya sembari menambahkan petugas mengamankan barang bukti pisau daging.

Diberitakan sebelumnya, seorang wanita lanjut usia (lansia), Netti (62) warga Jalan Gabus  Kelurahan Pandau Hulu II, Kecamatan Medan Area ditemukan tewas bersimbah darah dengan luka robek di pipi, luka di dada sebelah kanan, luka robek di jempol dan luka di jempol kiri akibat senjata tajam, Rabu (23/10/2024) pagi. (wil)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *