FOTO BERSAMA: Ketua Umum FORKI Sumut, Tun DR H Rahmat Shah, Ketua KONI Sumut, John Ismadi Lubis, dan Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Sumut, M Mahfullah Pratama Daulay SSTP MAP, foto bersama dengan atlet.
MEDAN – Kejuaraan Provinsi (Kejurprov) Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia (FORKI) Sumatera Utara 2025 resmi dimulai. Ajang ini berlangsung pada 21-22 Februari 2025 di Gedung Serbaguna Pemprovsu, dengan diikuti 435 atlet dari berbagai Pengurus Cabang FORKI serta Pengurus Provinsi perguruan karate se Sumut.
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Sumut, M Mahfullah Pratama Daulay SSTP MAP, menekankan bahwa ajang ini akan menghasilkan juara-juara baru yang menjadi catatan penting bagi pembinaan olahraga di Sumut.
“Karate telah memberikan sumbangsih besar dalam prestasi olahraga Sumut dengan perolehan tiga emas, dua perak, dan enam perunggu pada ajang sebelumnya. Prestasi ini harus dipertahankan dan ditingkatkan melalui event tahunan seperti ini,” jelasnya.
Dispora Sumut, lanjutnya, siap mendukung pembinaan prestasi dengan menyiapkan sarana fan prasarana yang dibutuhkan. Seperti dojo dan fasilitas pendukung lainnya. “Ayo, manfaatkan fasilitas yang telah tersedia dengan gratis ini,” serunya disambut aplaus.
Sementara itu, Ketua KONI Sumut, John Ismadi Lubis, menegaskan bahwa para atlet yang berpartisipasi dalam kejuaraan ini merupakan calon atlet berprestasi yang diharapkan bisa bersinar tidak hanya di Sumatera Utara, tetapi juga di tingkat nasional dan internasional.
“Kalian harus memiliki cita-cita untuk menjadi juara dunia. Sudah ada atlet Sumut yang mencapai prestasi tersebut, maka persiapkan diri dan mental kalian untuk menjadi juara sejati,” katanya.
Ia juga menyampaikan apresiasi kepada FORKI Sumut atas terselenggaranya kejuaraan sejak awal tahun. “Karate adalah salah satu cabang olahraga yang memiliki jumlah kejuaraan terbanyak, dan kami menargetkan agar Sumatera Utara dapat menjadi juara umum dalam ajang nasional mendatang,” tambahnya.
Kegiatan dengan resmi dibuka Ketua Umum FORKI Sumut, Tun DR H Rahmat Shah. Dalam arahannya, ia menegaskan bahwa kejuaraan karate merupakan wadah penting dalam pembinaan atlet untuk meningkatkan prestasi. “Hanya dengan mengikuti kejuaraan, kemajuan dari pelatihan bisa diukur. Atlet-atlet Sumut sebelumnya telah meraih prestasi membanggakan, termasuk juara Best of the Best, serta tampil di ajang nasional dan internasional, bahkan menjadi juara dunia,” ujarnya.
Ia juga memberikan motivasi kepada para atlet junior dengan menyampaikan bahwa senior mereka yang sebelumnya meraih medali emas, perak, dan perunggu telah mendapatkan bonus ratusan juta rupiah dari pemerintah.
“Saya yakin kalian juga mampu. Kuncinya adalah disiplin dalam berlatih. Jangan haus akan pujian, tetapi buktikan dengan prestasi,” tambahnya.
Ketua Panitia Kejurprov, Delphinus Rumahorbo, melaporkan bahwa kejuaraan ini diikuti oleh 435 atlet dari 19 pengurus cabang FORKI kabupaten/kota dari total 30 yang ada, serta dari 14 perguruan karate yang terdaftar dari total 22, ditambah satu pembinaan dari PPLP Sumatera Utara. Kejurprov ini merupakan ajang seleksi awal atlet yang akan dipersiapkan untuk mengikuti Kejurnas PB FORKI Tahun 2025 Kategori Cadet, Junior dan Under 2q di Pekanbaru, Riau, 15-17 April 2025.
Dengan mengusung tema Tekad Bersama untuk Maju dan Berprestasi, Kejurprov FORKI Sumut 2025 diharapkan dapat menjadi ajang regenerasi atlet karate Sumatera Utara menuju prestasi yang lebih tinggi.
Sebagai bagian dari seremoni pembukaan, dilakukan penyematan pin FORKI kepada Kadispora dan Ketua KONI Sumut sebagai bentuk penghargaan atas dukungan mereka terhadap perkembangan olahraga karate di Sumatera Utara. (ril/wil)